Menyusuri Jejak Kebesaran: Renungan Kader PMII Komisariat Tarbiyah Cabang Surabaya Selatan di Hari Kelahiran Hadratussyaikh K.H. Hasyim Asy'ari

Dalam merayakan hari kelahiran Hadratussyaikh K.H. Hasyim Asy'ari pada tanggal 14 Februari, mari renungkan warisan dan semangat perjuangan yang telah beliau tinggalkan. Sebagai kader PMII Komisariat Tarbiyah Cabang Surabaya Selatan, kita diingatkan untuk memacu kinerja dalam upaya memajukan organisasi dan mengawal kemenangan Indonesia. Hasyim Asy'ari, sebagai pendiri Nahdlatul Ulama, memberikan teladan dalam membangun kesadaran keislaman dan semangat perjuangan untuk kesejahteraan bangsa.

Pergerakan kader PMII diharapkan menjadi motor penggerak perubahan positif, mengambil inspirasi dari semangat keislaman K.H. Hasyim Asy'ari. Keterlibatan aktif dalam berbagai kegiatan organisasi dan proyek sosial merupakan langkah konkret untuk mencapai kemenangan Indonesia. K.H. Hasyim Asy'ari mengajarkan bahwa pergerakan harus didorong oleh ketulusan hati, dedikasi yang tinggi, dan integritas yang tak tergoyahkan.

Pentingnya mengawal kemenangan Indonesia tidak hanya dalam konteks organisasi, tetapi juga melibatkan diri dalam isu-isu nasional yang mendesak. Kader PMII perlu menjadi penjaga moralitas, mencermati setiap kebijakan dan langkah-langkah pemerintah agar tetap sejalan dengan nilai-nilai keadilan dan kesejahteraan rakyat. K.H. Hasyim Asy'ari mengajarkan bahwa pergerakan sejati tidak hanya mengejar keberhasilan organisasi, tetapi juga mewujudkan kebaikan bagi masyarakat secara luas.

Sebagai kader PMII, mari bersama-sama merenung dan mengambil hikmah dari perjuangan Hadratussyaikh K.H. Hasyim Asy'ari. Dengan semangat memacu kinerja dan mengawal kemenangan Indonesia, kita dapat mewujudkan perubahan yang positif dan membawa manfaat bagi bangsa dan negara. Hari kelahiran K.H. Hasyim Asy'ari adalah panggilan untuk terus bergerak, berjuang, dan menjadi pionir perubahan demi masa depan yang lebih baik.